banner
Berita

Aspal dari Plastik Beracun!

5440 views

Aspal Plastik Berpotensi Sangat Beracun

Aspal harus ada pada suhu maksimum 160 derajat celcius saat dibuat. Suhu itu cukup tinggi untuk melelehkan plastik tapi tidak cukup untuk memastikan degradasi berbagai jenis senyawa beracun. Beberapa penelitian menyatakan bahwa proses melelehkan plastik dapat melepas emisi VOC (Volatile Organic Compound), bahkan hanya dengan suhu pelelehan 150 derajat celcius sudah dapat timbul pelepasan VOC.

“Semakin tinggi suhu pemrosesan, maka total emisi VOC yang dilepaskan juga meningkat. Kajian lingkungan terhadap kandungan gas yang dilepas selama proses perlu dilakukan bahkan setelah jalan plastik ini dilapisi oleh agregat bahan jalan dan dioperasikan,” ujar AZWI.

 

Dok. Kumparan.com

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 3/2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana dan Sarana Persampahan dalam Penanganan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga secara rinci menjelaskan standar kriteria penempatan lokasi TPA, termasuk jaraknya dari lokasi pemukiman penduduk dan badan air, karena tingginya potensi pencemaran dari berbagai material yang masuk ke TPA.

Sedangkan penempatan plastik di badan jalan berpotensi besar membuat berbagai potensi pencemar berinteraksi lebih dekat lagi ke permukiman dan badan air. Plastik yang digunakan dalam proses pengolahan aspal hanya berubah secara fisik dan membentuk lapisan tipis pada batuan, plastik tersebut tidak terurai.

Salah satu studi yang mengkaji dampak terhadap pekerja yang terlibat dalam pekerjaan pengaspalan jalan dengan campuran plastik mengungkapkan bahwa terdapat korelasi kerusakan DNA pada sel darah putih yang juga ditemukan dalam air seni. Hal ini menunjukkan potensi dampak genotoksik dari paparan uap dari proses pencampuran antara aspal dan plastik terhadap pekerja.

Sampai saat ini AZWI sendiri mengaku belum menemukan acuan penelitian lepasan POPs (Persistent Organic Pollutants) dari proses pelelehan plastik, termasuk senyawa yang sering ditemukan dalam proses pembakaran plastik yang mengandung klorin, yaitu dioxin dan furan. Pembentukan senyawa ini diketahui dimulai pada pembakaran temperatur rendah (200-400oC) dan sangat tinggi (500-800 derajat celcius). Tidak ada data atau acuan tidak berarti tidak ada masalah. Untuk itu perlu diteliti lebih lanjut risiko dari pelelehan plastik dan aspal terhadap lingkungan dan kesehatan pekerja konstruksi jalan.

banner