banner
Presentasi PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) tentang Pembiayaan Homestay di Ajang PR Indonesia Award 2020, Kamis (5/3/2020). Foto : Istimewa
Berita

PT Sarana Multigriya Finansial Dukung Pembiayaan Homestay untuk Kemajuan Pariwisata

869 views

Dunia pariwisata tentu lekat dengan fasilitas penginapan. Penyediaan tempat menginap yang nyaman, aman, dan kemudahan akses ke lokasi, turut mempengaruhi daya tarik wisata.

Selain hotel dan hostel sebagai tempat menginap, ada yang disebut homestay. Meskipun ketiganya punya fungsi yang sama, namun tidak identik. Homestay adalah rumah atau tempat tinggal biasa, yang kamar-kamarnya disewakan untuk menampung wisatawan yang datang. Biasanya lokasi homestay tak jauh dari lokasi wisata, karena berada dalam satu komplek. Salah satu alasan wisatawan menyesa homestay selain tempat menginap selama berwisata, juga ingin mengenal lebih dekat budaya sosial lingkungan masyarakat sekitar tempat wisata. 

Namun, fasilitas homestay rata-rata belum terkelola secara baik. Modal untuk pengembangan fisik, biasanya menjadi kendala umum yang banyak dijumpai.  Menyikapi hal ini, PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) (Persero) di bawah Kementerian Keuangan, memiliki program Pembiayaan Homestay. Tujuan dari program ini adalah mendukung program pemerintah terutama sektor pariwisata dan juga dukungan terhadap perekonomian masyarakat di destinasi pariwisata prioritas maupun daerah wisata lain.

Kerja sama yang dilakukan melibatkan Kementerian Keuangan melalui PT SMF (Persero), Kementerian Pariwisata melalui Asisten Deputi Investasi dan Tim Percepatan Pengembangan Homestay, Badan usaha Milik Desa (BUMDes), Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), dan masyarakat setempat. Program ini berjalan dari 2019, dan hingga 31 Desember 2019, tercatat ada 4 desa yang sudah melakukan kerja sama. Desa tersebut adalah Desa Nglanggeran Gunung Kidul Jogjakarta, Desa Samiran Boyolali, Desa Kuta Lombok Tengah, dan Desa Pagerharjo Kulonprogo Jogjakarta. Sementara jumlah total homestay yang mendapat pembiayaan mencapai 45 homestay di 4 desa tersebut

banner