Bertempat di Hall Gedung Dewan Pers, Jakarta Pusat, penyerahan penghargaan ICEA Award berlangsung meriah. ICEA Award merupakan ajang penghargaan tahunan yang diselenggarakan majalahcsr.id. Pesertanya adalah perusahaan atau lembaga yang memiliki program untuk memberdayakan masyarakat dan lingkungan,demi keberlanjutan (sustainability) perusahaan.
Pada 2018 adalah kali pertama ICEA Award digelar, dimana terdapat enam kategori penghargaan. Enam kategori itu diantaranya: partisipasi pembangunan, komunitas internal, komunitas media, komunitas masyarakat lokal, reportase warga, dan komunitas pelanggan. Adapun peraih penghargaan berlatar belakang beragam, mulai dari lembaga pemerintah, swasta, hingga komunitas yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan. Ada sebanyak 33 lembaga pemerintah, swasta, dan lembaga independen yang menjadi peserta, namun hanya 18 diantaranya yang berhak mendapatkan penghargaan.
Dalam sambutannya, Ketua Pelaksana ICEA Award 2018, Sam Agus Himawan menyampaikan, penghargaan ini diharapkan bisa memberi inspirasi pada lembaga swasta, pemerintah, atau para penggiat komunitas lain untuk mendesain ragam program yang bermanfaat untuk masyarakat dan lingkungan. Bagi para pemenang, diharapkan makin melecut mereka untuk lebih baik dalam membangun iklim usaha yang sustainable.
Acara juga diselingi diskusi yang menghadirkan tiga pembicara, yaitu Ambiya Pietoyo dari Indonesia Business Council for Sustainable Development (IBCSD), lalu Salman Nursiwan salah satu dewan juri ICEA Award, dan Hamid Abidin, Direktur Eksekutif Filantropi Indonesia.
Salman mendeskripsikan, perusahaan di Indonesia sudah mulai menerapkan community engagement (pemberdayaan komunitas di sekitar lokasi perusahaan atau lembaga). Kegiatan ini pada akhirnya mendukung sustainability perusahaan. Hal ini yang coba didokumentasikan melalui ICEA Award. Setidaknya, para pemenang ICEA Award ini diharapkan menjadi role model bagi lembaga lain terkait community engagement.
Di sisi lain, Hamid Abidin, menegaskan filantropi banyak terkait dengan community engagement. Ada hal yang keliru menurut Hamid bahwa filantropi seringkali dikaitkan dengan charity yang sifatnya sesaat.
“Filantropi itu berhubungan dengan organize dan sustainable giving,” cetus Hamid. Dengan kata lain, semua hal yang berhubungan dengan tenaga, dana dan sebagainya yang terorganisir dan berdampak jangka panjang. Sehingga, perusahaan atau lembaga perlu mengembangkan program community engagement mereka dengan masyarakat sekitar. Pihak perusahaan harus berinteraksi dengan masyarakat sekitar sehingga community engagement yang dilakukan bisa sesuai dengan kebutuhan warga.
Sementara, Ambiya melihat community engagement dari sisi unit bisnis. Menurutnya, IBCSD melakukan dua pendekatan terkait community engagement pada anggotanya. Yang pertama pendekatan terkait isu Sustainable Development Goals (SDG’s) dan kedua dari kebutuhan masing-masing perusahaan. IBCSD biasanya mengajak anggota mereka (perusahaan swasta), untuk menyikapi suatu isu untuk lalu bekerjasama dengan pihak lain.
“Pada tahun 2018 ini isu yang diangkat soal kebijakan satu peta yang digagas pemerintah,”ungkap Ambiya. Peran IBCSD dalam hal ini menginformasikan hal-hal apa saja yang sudah dilakukan pihak swasta terkait kebijakan kepada pihak lain pemerintah, masyarakat atau pihak lain. Dengan itu ada komunikasi yang dijalin dengan semua pihak sehingga terhindar dari kesalahan pahaman satu sama lain.
Inilah Wajah Pemenang ICEA Award
No | Kategori | Nama | Peringkat | |
Perusahaan | Program | |||
Komunitas Internal | ||||
1 | HOLCIM | Duta Holcim 2017 | Emas | |
2 | HOLCIM | Juara Holcim 2017 | Emas | |
3 | AUSTRINDO NUSANTARA JAYA | ANJ Responsible Development Platform | Emas | |
Komunitas Media | ||||
4 | SARI HUSADA | Dari Jogja untuk Indonesia | Perunggu | |
Partisipasi Pembangunan | ||||
5 | SMK BAKTI KARYA PARIGI | SMK Multikultur | Emas | |
6 | SPAK INDONESIA | Kekuatan Perempuan, Inspirasi Perubahan | Emas | |
7 | SETJEN & BK DPR RI | Tak Kenal Maka Tak Sayang | Perak | |
8 | YAYASAN TAV INDONESIA | Clean Action | Perak | |
Komunitas Pelanggan | ||||
9 | YAYASAN DANAMON PEDULI | Festival Pasar Rakyat | Perak | |
10 | IKEA INDONESIA | Removal Service | Perak | |
11 | RS SANTO BORROMEUS | Borromeus Club | Perunggu | |
Reportase Warga | ||||
12 | YAYASAN DANAMON PEDULI | Radioland | Emas | |
Komunitas Masyarakat Lokal | ||||
13 | PERMATA PUTERA MANDIRI | Pendampingan Masyarakat Sorong Selatan | Emas | |
14 | BAZNAS | Desa Tanggap Bencana | Emas | |
15 | SAMPOERNA AGRO | Budidaya Jamur Merang | Perak | |
16 | SAMPOERNA AGRO | Literasi Pemberdayaan Lingkungan | Perak | |
17 | HOLCIM | EVE Program | Perak | |
18 | FILANTRA | Rumah Pintar | Perak | |
19 | BAZNAS | Zakat Comdev Desa Lubuk Banggar | Perunggu | |
20 | KAYUNG AGRO LESTARI | Mitigasi Karhutla Berbasis Komunitas | Perunggu | |
21 | HOLCIM | Pengembangan Dapoer Sampireun | Perunggu | |
22 | MULTI HARAPAN UTAMA | Pengelolaan Kolam Pasca Tambang | Perunggu |