banner
Kota Lagos di Nigeria yang Diprediksikan Menyusul Jakarta yang Tenggelam pada 2100. Foto : Istimewa
Berita

Tak Hanya Jakarta, Kota Lagos di Nigeria akan Tenggelam pada 2100

1464 views

MajalahCSR.id – Beberapa waktu lalu, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyampaikan opininya yang cukup kontroversial. Dia mengatakan, Jakarta akan tenggelam dalam sepuluh tahun ke depan, merujuk pada kondisi perubahan iklim yang mempengaruhi permukaan air laut.

Namun, permasalahan serupa tak hanya menimpa Jakarta. Lagos, salah satu kota besar di Nigeria pun punya ancaman yang sama. Sejauh ini Lagos merupakan kota yang seringkali dihantam bencana banjir minimal setahun sekali. Para ahli memprediksikan bencana benjir bakal kian memburuk, bahkan pada 2100 mendatang, Lagos sepenuhnya akan tenggelam.

Melansir CNN, puncak bencana banjir biasanya terjadi pada September. Namun, di tahun ini, banjir sudah menenggelamkan kota sejak Juli kemarin. Kehidupan pun terancam termasuk didalamnya kesejahteraan dan perekonomian. Secara umum, banjir mengakibatkan Lagos menderita kerugian USD 4 miliar per tahun.

Wilayah Lagos terbagi atas dua kawasan, yaitu di daratan utama dan kepulauan. Kota berdataran rendah adalah kawasan yang paling merana oleh banjir rob dan diperparah oleh pengelolaan sistem drainase buruk dan pertambahan penduduk yang meroket.

Lebih dari 24 juta jiwa menghuni kota yang terletak di pesisir pantai Atlantik. Sementara itu, menurut prediksi sains, Lagos menjadi kota tak bisa huni pada akhir abad ini. Pada 2012, Universitas Plymouth di Inggris memperkirakan permukaan air laut akan naik mulai tiga sampai sembilan kaki (0,9 meter – 2,75 meter). Kondisi ini menimbulkan bencana yang serius pada aktivitas warga di Lagos dan di pesisir pantai Nigeria lainnya.

Kepulauan Victoria yang makmur mulai terkena getahnya. “Muncul masalah tepi sungai yang kian menghilang,” kata Manzo Ezekiel, juru bicara NEMA (Nigeria’s Emergency Management Agency) atau BNPB-nya Nigeria. “Kenaikan permukaan air semakin memakan daratan.”

Pemerintah setempat bakal membangun kota baru bernama Eko Atlantic di Kepulauan Victoria. Agar kepulauan tersebut tak tenggelam, pengembang mendirikan tembok kokoh sepanjang delapan kilometer yang terbuat dari beton. Tembok ini seolah-olah bahtera kota yang menghadang terjangan banjir oleh naiknya permukaan laut. Oleh karena itu, tembok ini disebut Tembok Besar Lagos.  Kekuatannya disebutkan akan tahan selama lebih dari satu milenial ke depan.

banner